Menulis Buku Nonfiksi Populer Mudah, Kok! Ini Dia Caranya!
Pernah berpikir untuk menulis buku, tapi ragu karena merasa bukan penulis profesional? Tenang, kamu tidak sendirian. Banyak orang ingin menulis, khususnya buku nonfiksi populer, tapi terhambat karena merasa tidak tahu caranya, takut tulisannya jelek, atau bingung harus mulai dari mana.
Padahal, menulis nonfiksi populer tidak sesulit yang dibayangkan. Justru, buku jenis ini sangat cocok bagi siapa pun yang ingin berbagi pengalaman, ilmu, atau sudut pandang secara ringan dan komunikatif. Tak perlu jadi dosen, peneliti, apalagi sastrawan. Kamu hanya perlu satu hal yakni niat untuk berbagi dengan cara yang menarik.
Yuk, kita bahas langkah-langkah praktis menulis buku nonfiksi yang bisa kamu mulai hari ini juga!
Apa Itu Buku Nonfiksi Populer?.
Nonfiksi artinya buku yang ditulis berdasarkan fakta, kenyataan, dan informasi yang bisa dipertanggungjawabkan. Tapi nonfiksi populer berarti buku itu disampaikan dengan bahasa yang mudah dimengerti oleh masyarakat umum, tidak terlalu teknis atau akademik, dan dibumbui gaya bercerita yang menarik.
Contoh buku nonfiksi populer adalah buku-buku pengembangan diri (self-help), motivasi, bisnis, parenting, kesehatan, biografi inspiratif, hingga pengalaman hidup yang dikemas sebagai pembelajaran.
Kenapa Harus Menulis Nonfiksi Populer?
Menulis buku nonfiksi populer punya banyak keuntungan, antara lain:
1. Mudah Dipasarkan
Karena kontennya ringan dan relatable, buku nonfiksi populer biasanya lebih mudah diterima pasar. Permasalahan yang dirasakan oleh banyak orang diangkat menjadi buku lalu dipasarkan, akan jauh lebih laris daripada buku genre lain.
2. Bermanfaat
Kamu bisa berbagi pengalaman, keahlian, atau pengetahuan yang bisa membantu orang lain. Berangkat dari analisis permasalahan di sekitar, kamu bisa membawakan solusi untuk menjawab itu semua.
3. Membangun Kredibilitas
Buku bisa memperkuat reputasimu sebagai ahli atau praktisi di bidang tertentu. Tidak perlu berlatarbelakang seorang penulis untuk menulis sebuah buku nonfiksi populer. Cukup miliki personal branding yang ingin diperkenalkan di dalam konten bukumu saja sudah mampu membangun kredibilitas.
4. Punya Nilai Komersial
Banyak buku nonfiksi populer yang sukses besar karena pembacanya luas. Salah satu keuntungan genre ini adalah peminatnya sangat banyak. Meski bagi sebagian orang nonfiksi populer hanya cocok bagi kalangan remaja hingga dewasa, nyatanya buku nonfiksi populer ini jadi salah satu genre terlaris.
Langkah Mudah Menulis Buku Nonfiksi Populer
1. Tentukan Tujuan dan Audiens
Sebelum menulis satu kalimat pun, tanyakan pada dirimu:
- Buku ini untuk siapa?
- Masalah apa yang ingin kamu bantu selesaikan?
- Apa pesan utama yang ingin kamu sampaikan?
Contohnya, kamu ingin menulis buku berjudul “Cara Produktif Bekerja dari Rumah”. Maka audiens kamu mungkin para pekerja remote, freelancer, atau ibu rumah tangga yang ingin tetap produktif.
Mengetahui siapa pembacamu akan membantu menentukan gaya bahasa, struktur, dan isi buku yang tepat.
2. Buat Outline Sederhana
Banyak penulis pemula gagal menyelesaikan bukunya karena menulis tanpa arah. Solusinya? Buat outline atau kerangka terlebih dahulu.
Cukup tulis daftar bab dan poin-poin besar yang ingin kamu bahas. Misalnya:
- Bab 1: Mengapa Produktivitas Penting?
- Bab 2: Tantangan Bekerja dari Rumah
- Bab 3: Membuat Rutinitas Harian
- Bab 4: Manajemen Waktu dan Fokus
- Bab 5: Tools Penunjang Produktivitas
Outline ini akan menjadi peta yang memudahkan kamu menulis dengan alur yang logis dan tidak melebar ke mana-mana.
3. Tulis Seolah Sedang Mengobrol
Ciri khas nonfiksi populer adalah gaya bahasa yang ringan, santai, dan tidak menggurui. Bayangkan kamu sedang ngobrol dengan temanmu. Sampaikan ide dengan contoh nyata, analogi, atau kisah personal.
Misalnya, daripada menulis:
“Manajemen waktu sangat penting dalam dunia kerja modern karena membantu meningkatkan efisiensi dan efektivitas.”
Coba ubah menjadi:
“Pernah merasa sibuk tapi nggak ada hasilnya? Mungkin kamu belum benar-benar mengatur waktu dengan baik.”
Gaya seperti ini membuat tulisanmu terasa lebih dekat dan mudah dicerna.
4. Gunakan Kisah dan Contoh
Cerita adalah magnet bagi pembaca. Meskipun kamu menulis buku nonfiksi populer, bukan berarti isinya harus datar seperti laporan. Sisipkan kisah nyata, pengalaman pribadi, atau cerita orang lain (dengan izin) untuk menguatkan pesan.
Contoh:
Jika kamu menulis tentang mengelola keuangan, ceritakan pengalamanmu gagal menabung, utang kartu kredit, dan bagaimana akhirnya kamu belajar memperbaiki kondisi finansial. Ini membuat tulisanmu lebih hidup dan otentik.
5. Jangan Takut Tulis Jelek Dulu
Ini kesalahan umum penulis pemula: ingin tulisannya langsung bagus. Padahal, first draft is supposed to be ugly.
Tulis dulu apa pun yang ingin kamu sampaikan. Jangan terlalu sering mengedit saat menulis. Setelah selesai satu bab, baru kamu bisa kembali dan memperbaikinya.
Yang penting adalah: selesai dulu, sempurna belakangan.
6. Minta Umpan Balik
Setelah menyelesaikan draf, minta orang lain membaca. Bisa teman, mentor, atau pembaca awal. Minta mereka memberi masukan jujur:
- Apakah pesan utama tersampaikan?
- Adakah bagian yang membingungkan?
- Gaya bahasanya sudah enak dibaca belum?
Umpan balik sangat penting agar tulisanmu makin tajam dan sesuai dengan kebutuhan pembaca.
7. Pertimbangkan Menggunakan Jasa Penulis Profesional
Kalau kamu punya ide tapi tidak punya waktu atau bingung merangkainya menjadi buku, gunakan jasa penulis profesional bisa jadi solusi cerdas. Penulis profesional akan membantu:
- Menyusun outline buku dari ide kamu
- Menulis dengan gaya yang sesuai target audiens
- Menjaga alur dan pesan tetap konsisten
- Memberi masukan profesional terhadap konten
Dengan bantuan jasa penulis profesional, kamu bisa mewujudkan buku impianmu tanpa harus pusing memikirkan teknis menulis.
Bonus Tips Tambahan untuk Menulis Nonfiksi Populer
- Jangan kebanyakan teori: Fokus pada praktik dan solusi nyata.
- Gunakan subjudul dan bullet point untuk memudahkan pembaca memindai isi.
- Sisakan ruang refleksi: Bisa berupa pertanyaan atau tugas kecil agar pembaca aktif berpikir.
- Tambahkan kutipan menarik: Bisa dari tokoh terkenal atau insight dari pengalaman pribadi.
Siap Menjadi Penulis Buku Nonfiksi Populer?
Menulis buku nonfiksi populer bukan hanya untuk mereka yang punya gelar tinggi atau pengalaman puluhan tahun. Siapa pun bisa menulis asalkan punya niat berbagi, semangat belajar, dan konsistensi menulis.
Buku nonfiksi populer yang baik bukanlah yang paling ilmiah, tapi yang paling membumi. Yang bisa dipahami oleh banyak orang, menyentuh, dan membantu pembacanya berubah ke arah yang lebih baik.
Kalau kamu punya pengalaman menarik, ilmu yang bisa dibagikan, atau cerita inspiratif yang layak didengar orang lain, jangan tunggu lebih lama. Mulailah dari satu paragraf hari ini. Dan bila perlu, ajak penulis profesional untuk membantu merampungkan naskahmu.
Ayo Tulis Buku Nonfiksi Populer Pertamamu!
Menulis buku nonfiksi populer itu mudah, asal tahu caranya. Dengan langkah-langkah yang sudah dibahas tadi mulai dari menentukan audiens, membuat outline, menulis dengan gaya bertutur, hingga mempertimbangkan jasa penulis professional kamu bisa menyusun buku yang tidak hanya enak dibaca, tapi juga bermanfaat luas.
Jangan biarkan idemu mati di kepala. Ubah jadi buku, dan biarkan dunia membaca gagasanmu.
Kalau kamu ingin bantuan menulis, atau ingin berkonsultasi tentang ide bukumu, https://jasapenulisprofesional.com/ siap mendampingimu dari awal sampai jadi naskah yang siap terbit! Yuk, kita wujudkan buku nonfiksi populermu sekarang juga!